Consumer Behavior Class Tuesday Afternoon
Department of Family and Consu,er Sources – College of Human of Ecology – Bogor Agricurtural University
Lecturer : Prof. Dr. Ir. UjangSumarwan. MSc
Session 1 : http://www.ujangsumarwan.blog.mb.ipb.ac.id
By Testa Pradia Nirwana Departmen of Communication and Community Development
College of Human Ecology
Motivation and Values
Dalam kehidupan sehari-hari konsumen memiliki motivasi untuk mengkonsumsi suatu barang, seseorang memiliki motivasi itu karena ada kebutuhan yang ingin dipenuhi, diantaranya yaitu:
- Biogenik kebutuhan : Kebutuhan yang diperlukan untuk mempertahankan hidup.
- Psikogenik kebutuhan: Budaya kebutuhan yang berkaitan (misalnya kebutuhan afiliasi status,kekuasaan, dll).
- Kebutuhan utilitarian : Menyiratkan bahwa konsumen akan menekankan aspek tujuan nyata dari produk.
- Hedonis kebutuhan : Kebutuhan subyektif dan pengalaman (misalnya kegembiraan, kepercayaan diri, fantasi, dll)
Selain kebutuhan tersebut, terdapat kultural faktor, sosial faktor, pengaruh dari diri sendiri dan faktor psikologi. Kultural faktor, seperti agama, ras, daerah geografis dapat menyebabkan pengaruh konsumen untuk mengkonsumsi suatu barang. Sosial faktor seperti pengaruh gaya hidup itu sangat mempengaruhi barang apa yang akan digunakan saat itu, hal ini banyak terlihat dalam mengkonsumsi pakaian.
Salah satu dari faktor psikologi, adalah faktor motivasi. Dalam pengambilan keputusan pembelian produk tertentu, faktor motivasi dapat memegang peranan yang besar. Dalam proses keputusan pembelian sebelum menentukan untuk melakukan tindakan pembelian suatu produk, konsumen memiliki motivasi tertentu yang diharapkan akan tercapai setelah melakukan pembelian. Kebutuhan yang dapat menimbulkan motivasi konsumen untuk membeli diantaranya karena adanya kebutuhan seperti yang digambarkan pada piramida maslow, yaitu kebutuhan akan fisiologis (basic needs), kebutuhan rasa aman (safety needs), kebutuhan cinta dan kasih sayang (sosial needs), penghargaan (esteem needs) dan aktualisasi diri (self actualization). Piramida Maslow ini menggambarkan kebutuhan dari yang mudah didapat hingga kebutuhan yang memerlukan perjuangan dalam mendapatkannya
Piramida Maslow
Leave a comment